Kamis, 08 Oktober 2009

Install XP di Netbook

Sudah lama saya kepingin mencoba install XP di netbook. Masalahnya saya tidak punya netbook. Jadi ya nunggu ada netbooknya teman yang OS-nya kacau, hehe …. Kesempatan itu akhirnya tiba juga. Karena dipakai oleh banyak orang, Acer AOA150-nya teman saya kacau. Dengan semangat saya menawarkan diri untuk install XP di netbook-nya itu. Tentu saja dengan kondisi bahwa kalau datanya tidak terselamatkan ya tidak apa-apa, gitu. Jadi dech, saya coba menginstall XP. Ini ceritanya, …
Acer AOA150, seperti juga pada umumnya netbook, tidak dilengkapi dengan drive CD-ROM. Jadi, salah satu cara termudah untuk melakukan install OS adalah melalui USB Flash Disk. Jalan lain juga bisa, seperti misal dengan menggunakan external CD-ROM, tapi biayanya yang jadi lumayan, apalagi kalau tidak dapat pinjaman, hehe ….
Berikut ini yang saya lakukan untuk install XP di netbook-nya Acer AOA150:
1. Mempersiapkan satu biji flash disk nganggur, karena akan di format ulang dan di isi installer-nya XP. Saya memakai Kingston 2GB, itupun punya teman saya itu. Sebenarnya 1GB aja cukup. Tapi jangan lebih dari 2 GB, nanti jadi masalah dengan formatnya yang dipaksa pakai FAT16.
2. Mempersiapkan CD Master OS, saya pakai Windows XP Dark Edition. Kebetulan saya punya iso-nya. Jadi saya hanya memasang iso Windows XP Dark Edition di Virtual Drive-nya Nero saja.
3. Program untuk modul installasi Windows XP
- USB_PREP8 (download)
- PEtoUSB  (download)
Setelah semuanya siap, maka langkah selanjutnya adalah memasang installer XP ke dalam USB Flash Disk. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Saya pasang USB Flash Disk ke ke komputer master dan mencatat posisi drivenya, hasilnya, Flash Disk saya dikenali di posisi J:
2. Mengekstrak kedua file ZIP tadi, USB_PREP8 dan PEtoUSB ke dalam satu folder. Detailnya,   saya siapkan sebuah folder di D:/usb windows installer (saya copy semua file hasil akstraksi file USB_PREP8 ke dalamnya, demikan juga dengan file PEToUSB, semuanya saya satukan dalam folder D:/usb windows installer itu.
3. Saya pasang iso installer Windows XP Dark Edition ke Nero Virtual Drive.
4. Lalu saya jalankan file “usb_prep8.cmd”. Lhadalah, yang muncul mak bendunduk adalah window-nya DOS prompt seperti ini:usb_prep8 cmd
saya tekan tombol spasi yang panjang itu, sebenarnya sembarang tombol juga ngga papa.
6. Eh, sekarang ada Dialog Box-nya program PeToUSB, wah sepertinya langkah install XP di netbook ini sudah di jalan yang benar.
PeToUSB
Wah, sekrin sut-nya salah nich, kog USB-nya belum dicolokkan? Weleh-weleh… Tidak masalah. Segera setelah saya colokkan USB Flash Disknya, muncul dech itu Flash Disk yang menjadi induk installer XP-nya. Nah, di sini, saya biarkan saja settingan default-nya PEToUSB ini. Jadi tinggal klik tombol Start, dan dia memformat Flash Disk tertancap tadi. Tunggu sebentar ….
7. Setelah proses format selesai, saya tutup program PEtoUSB, tapi saya biarkan windows command prompt usb_prep8.cmd, saya baca-baca sebentar, dan ternyata di situ ada 5 pilihan. DOS emang jadul, jadi tidak bisa klik, saya musti isikan pilihan dengan memencet tombol dikeyboard, kesannya menakutkan …
8. Selanjutnya saya pilih pilihan 1 untuk memilih sumber file installasi windows, saya arahkan ke drive virtualnya Nero yang sudah saya isi dengan iso-nya Windows XP Dark Edition.
9. Lalu, karena pilihan ke 2 sudah ada isinya, saya isikan pilihan 3, nah, di sini saya diminta memasukkan posisi USB Flash Disk yang mau dipakai. karena ada di drive J: maka saya ketik J lalu saya tekan enter.
10. Nah, pilihan 4 ternyata untuk memulai proses pembuatan modul instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk secara otomatis. Saya sudah mulai tidak sabar jadi semua konfirmasi yang muncul saya jawab dengan YES. hehe … Lumayan lama soalnya, proses pembuatan modul instalasi dan pengcopyan file ke flash disk ini kurang lebih sekitar 15 menit atau lebih dikitlah)
11. Setelah proses tadi selesai, dan command prompt usb_prep8.cmd sudah hilang, saya cabut flash disk dari komputer master lalu saya colokkan ke netbook Acer AOA150 teman saya itu. Ini baru setengahnya ternyata!!!
12. Saya atur BIOSnya si AOA150 untuk booting dari USB Flash Disk
13. Saya reboot lagi, dan muncul dua pilihan, yang pertama untuk menginstall dengan antar muka GUI, dan yang kedua menginstall dengan antar muka text. Agak tidak mudeng juga sich sebenarnya. Saya pilih yang GUI, halah!, tidak bisa, lalu saya booting ulang lagi, dan saya pilih yang install dengan antar muka text. Jalan dech…
14. Lha ini masalahnya muncul di sini. Dasar saya kemeruh sok tahu tidak mau baca dulu. Setelah selesai menginstall, lha kog muncul lagi pilihan seperti yang pertama tadi. Kalau install di PC kan tidak seperti itu. Haduh, setelah saya coba dengan berbagai kemungkinan yang ada ternyata kalau sudah di tahap ini kita harus memilih pilihan untuk install dengan GUI. Masya’alah. Tiwas ae!!!
15. Tunggu sampai kopinya dingin. Selesai!!!
16. Hhh …. Bobok dulu

Ingin mencoba Windows 8? Ternyata bisa diinstall di netbookloh. Install Windows 8 di Netbook

Tidak ada komentar:

Posting Komentar